Perjalanan mengejar mimpi pembalap CTCC "Generasi Z" Dai Yuhao

Tidak diragukan lagi bahwa Liga Profesional Sirkuit Otomotif Tiongkok CTCC 2024 akan menjadi musim bagi munculnya banyak bintang baru. Munculnya banyak pembalap generasi baru yang lahir setelah tahun 2000 telah membawa badai pemuda yang kuat di seluruh lapangan. Kemunculan mereka bukan saja menandakan bahwa dunia balap motor Tiongkok telah mendapat suntikan darah segar dari generasi muda, namun keterampilan mereka yang solid, performa yang luar biasa, dan hasil yang gemilang juga telah memungkinkan kelompok "generasi muda" ini untuk mendapatkan pijakan yang kokoh di medan persaingan profesional nasional yang sangat kompetitif.

Dai Yuhao, pebalap muda dari tim NKODA HW POINTER RACING, adalah salah satu perwakilan yang menonjol. Pada musim penuh pertamanya di CTCC, Dai Yuhao bekerja sama dengan beberapa rekan setim yang tangguh untuk bersaing dalam kategori Sports Cup A-1, memenangkan enam ronde sepanjang tahun dan memenangkan kejuaraan pembalap tahunan kategori A-1 dengan penampilannya yang sangat dominan! Dai Yuhao telah mencapai tonggak sejarah yang memukau di awal karier balapnya, dan kemenangan ini memungkinkannya untuk mencetak rekor sebagai juara tahunan pasca-00 pertama dalam sejarah acara CTCC.

Ikatan yang tak terpisahkan dengan balap

Seperti banyak orang yang menyukai budaya mobil dan olahraga balap, Dai Yuhao juga menanam benih impian balapnya sejak kecil. Ia mengenang: "Saya masih ingat pertama kali menonton balapan F1 di TV saat saya masih kecil. Saat itu, Alonso tak terkalahkan dan akhirnya menjadi juara dunia saat itu. Sejak saat itu, saya sangat tertarik dan jatuh cinta dengan berbagai kompetisi balap, model mobil, dan mobil kendali jarak jauh. Meskipun saya jarang berkesempatan menyentuh mobil balap saat tumbuh dewasa, baru pada tahun 2023 saya bertemu dengan HW Racing Racing Experience Center dan memulai karier balap simulasi saya. Mimpi saya untuk balapan pun langsung menyala kembali."

Latihan keras pada simulator membantu Dai Yuhao secara bertahap membangun fondasi untuk mengendarai mobil balap. Peningkatan dan kemajuan yang berkelanjutan juga memungkinkannya melihat kemungkinan menyelesaikan transisi dari "virtual" ke "realitas". "Secara kebetulan, saya memasuki bidang balap simulasi. Setelah menjalani pelatihan selama beberapa waktu, saya merasa bahwa simulator benar-benar dapat membantu saya meningkatkan keterampilan balap saya dengan biaya rendah dan efisiensi tinggi. Ketika saya memperoleh beberapa hasil dalam balap simulasi, saya memutuskan untuk memperoleh lisensi balap, berpartisipasi dalam kompetisi, dan menguji hasil pelatihan saya dalam kompetisi sesungguhnya."

DARI VIRTUAL KE NYATA

Meskipun balapan simulasi memiliki kelebihan unik dalam membantu pengemudi menguasai keterampilan dasar mengemudi di lintasan dan menjadi terbiasa dengan lintasan, perbedaan kendaraan di lingkungan nyata, dampak gaya-G yang besar akibat kecepatan tinggi, konsumsi fisik, tekanan kompetitif yang ditimbulkan oleh balapan, dan risiko pertempuran jarak dekat antar kendaraan, semuanya menghadirkan berbagai tantangan bagi pengemudi.

Meskipun "anak sapi yang baru lahir tidak takut pada harimau", Dai Yuhao tidak bertindak membabi buta saat memasuki kokpit mobil balap. Ia dengan tenang percaya bahwa sangat penting untuk mengembangkan rasa hormat terhadap kecepatan: "Perasaan pertama yang Anda dapatkan saat benar-benar mengendarai mobil balap lebih merupakan rasa takut terhadap hal yang tidak diketahui. Setelah masuk ke dalam mobil, Anda harus terlebih dahulu membiasakan diri dengan pengoperasian kendaraan yang benar, seolah-olah semuanya harus dimulai dari awal. Di dunia nyata, kecepatan akan memiliki dampak yang jauh lebih besar pada indera visual dan fisik Anda. Oleh karena itu, Anda tetap harus mempertahankan rasa hormat terhadap kecepatan agar dapat berpikir lebih baik."

JADILAH ORANG TERBAIKMU

Pada balapan kedua tahun ini di Shanghai Jiading, Dai Yuhao menghadapi kompetisi CTCC pertamanya di lintasan F1 yang sangat sulit. Ia memenuhi harapan dan berdiri di posisi tertinggi di podium pada putaran kedua final. Di tengah musim, tim pindah ke Shaoxing, Zhejiang dan Daqing, Heilongjiang. Dai Yuhao dan rekan-rekannya bekerja sama dengan baik, memenangkan pertandingan berturut-turut, memperpanjang jumlah kemenangan mereka menjadi empat pertandingan dan secara bertahap membangun keunggulan di grup A-1 Sports Cup. Menghadapi tantangan seperti lintasan baru, suhu tinggi, cuaca hujan, dan berkendara jarak jauh, Dai Yuhao, sebagai pengemudi pemula, menunjukkan kemampuan beradaptasi yang kuat dan hasil yang stabil. Pada paruh kedua musim, Dai Yuhao menjadi semakin berani, berdiri di podium di setiap babak permainan, dan bahkan menyapu trofi kejuaraan di dua final di Zhuzhou, Hunan.

Melihat kembali pengalaman baru selama setahun terakhir, Dai Yuhao telah merasakan sensasi memenangkan kejuaraan dengan selisih yang besar, serta kembali ke puncak setelah mengalami kecelakaan saat memulai balapan dari posisi terakhir. Momen-momen mendebarkan seperti melewati garis finis dengan ban kempes masih segar dalam ingatannya. Persinggungan adegan-adegan ini telah menjadi cerita yang luar biasa dalam prolog impiannya untuk balapan.

Dalam menghadapi kehormatan, Dai Yuhao tetap rendah hati. Ia masih merasa kesal dengan kesalahan dan penyesalan selama pertandingan, dan terus memikirkan cara untuk memperbaikinya. Ia berterima kasih atas usaha tim dan dedikasi rekan satu timnya, dan berharap dapat belajar lebih banyak dari para pembalap yang sudah kuat ini. Ia juga mendapatkan banyak teman di lapangan, berdiskusi tentang metode pembukaan bersama, dan berharap dapat membuat kemajuan bersama. Sasaran balapnya saat ini adalah melakukan yang terbaik: "Begitu saya dapat memastikan performa saya yang stabil, peluang akan datang dengan sendirinya."

Dari balap simulasi hingga CTCC yang terkenal secara nasional, Dai Yuhao dengan berani mengambil langkah pertama di jalan untuk mengejar impian balapnya. Ia berharap dapat menginspirasi lebih banyak orang dengan minat yang sama melalui ceritanya dan berkontribusi terhadap olahraga bermotor Tiongkok. Mampu mewujudkan impian masa kecilnya sedikit demi sedikit, ia mengaku akan terus bekerja keras dengan berpijak di bumi, mencari posisinya sendiri, dan menjadi pemain profesional sejati.

Bagi Dai Yuhao, dunia balap masih luas. Dia akan membawa perasaan yang paling tulus dan terus berpacu dengan kecepatan penuh di jalan untuk mengejar mimpinya, bergerak maju dengan berani.