Massimo Ciglia

Massimo Ciglia, lahir pada 29 Oktober 1980, di Lovere, Italia, adalah seorang pembalap Italia dengan latar belakang kewirausahaan yang kuat dan hasrat mendalam terhadap olahraga balap. Sejak usia muda, ia mengasah keterampilannya melalui simulator mengemudi dan e-sports online, sebelum beralih ke balap dunia nyata pada usia 37 tahun. Ia dengan cepat beradaptasi dengan tuntutan lintasan, melakukan debutnya pada tahun 2017 dalam seri Master Tricolore Prototypes Grup Peroni, di mana ia secara mengesankan finis di posisi ke-4 secara keseluruhan dalam balapan pertamanya di Franciacorta, mengamankan kemenangan di kategorinya dan pada akhirnya meraih kejuaraan kelas "Young Timer" musim itu.

Ciglia terus menunjukkan bakatnya di berbagai kategori, secara konsisten meningkatkan hasilnya. Pada tahun 2020, ia menguji prototipe LMP3, meskipun tahun balapnya terpotong. Pada tahun 2021, ia melakukan debut Lamborghini-nya, nyaris gagal meraih gelar World Finals di kategori AM hanya dengan satu poin. Terobosannya datang pada tahun 2022 ketika ia mengamankan gelar PRO-AM di Kejuaraan Lamborghini Super Trofeo Eropa dengan Oregon Team. Pada tahun 2023, Ciglia kembali ke kompetisi nasional, bergabung dengan Imperiale Racing dan memenangkan Kejuaraan Sprint GT Italia di kategori GT3 AM di belakang kemudi Lamborghini Huracán GT3 Evo.

Pada tahun 2023, ia terdaftar berusia 42 tahun dan bermitra dengan Giuseppe Fascicolo di Imperiale Racing. Trek favoritnya adalah Spa Francorchamps, dan mottonya adalah "Bekerja keras, balapan lebih keras." Hasil terbaru termasuk partisipasi dalam Kejuaraan GT Italia 2024 - Endurance - GT3 Am, di mana ia meraih posisi ke-3 di Monza.